molecular-designs.com

molecular-designs.com – Dengan komitmen terhadap inovasi dan pemeliharaan produk jangka panjang, Samsung Electronics telah mengumumkan peluncuran pembaruan antarmuka pengguna, One UI 6.1. Pembaruan ini, yang juga mencakup penambahan fitur-fitur Galaxy AI, ditujukan untuk perangkat flagship dari generasi sebelumnya, termasuk seri Galaxy S21, Galaxy S22, dan seleksi ponsel lipat yang diperkenalkan pada tahun 2021 dan 2022. Peluncuran ini diinisiasi di Korea Selatan, dengan rencana ekspansi ke wilayah lain yang akan dijalankan secara bertahap.

Pengaturan Jadwal Global untuk Pembaruan Perangkat Lunak

Pelanggan global Samsung, termasuk di Indonesia, diharapkan untuk menunggu jadwal peluncuran yang belum ditetapkan untuk pembaruan One UI 6.1. Proses peluncuran secara bertahap ini dirancang untuk memastikan bahwa setiap perangkat yang memenuhi syarat menerima pembaruan dengan sukses dan stabil.

Fitur Galaxy AI Terbaru untuk Model Flagship Tahun Sebelumnya

Dalam upaya untuk meningkatkan fungsionalitas dan pengalaman pengguna, Samsung telah mengintegrasikan sejumlah fitur Galaxy AI ke dalam model-model yang lebih tua. Ini termasuk, tetapi tidak terbatas pada, Circle to Search, Chat Assist, dan Live Translate, yang semuanya diambil dari seri Galaxy terbaru, S24 dan S23.

Pembatasan Fitur pada Perangkat Tertentu

Menurut informasi yang dirilis oleh 9to5Google, tidak semua fitur AI akan tersedia pada setiap model yang menerima pembaruan. Fitur Instant Slow-mo, khususnya, tidak akan termasuk dalam pembaruan untuk seri Galaxy S22, Galaxy Z Fold 4, dan Galaxy Z Flip 4.

Variabilitas Fitur Berdasarkan Spesifikasi Perangkat

Pembaruan One UI 6.1 juga merambah ke perangkat premium Samsung dari tahun 2021, namun dengan variasi fitur yang tersedia. Perbedaan ini terlihat, misalnya, pada Galaxy S21 series dan Galaxy Z Flip 3 yang hanya mendapatkan fitur Circle to Search, sementara Galaxy Z Fold 3 menikmati fitur Galaxy AI yang lebih komprehensif.

Penjelasan Potensial Mengenai Diferensiasi Fitur

Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari Samsung mengenai alasan di balik perbedaan fitur-fitur ini, dikemukakan hipotesis bahwa hal tersebut dapat dikaitkan dengan faktor-faktor teknis seperti kapasitas RAM yang lebih rendah dan generasi chipset yang lebih tua pada Galaxy S21 series dan Galaxy Z Flip 3, yang membatasi kemampuan eksekusi fitur AI yang memerlukan sumber daya yang lebih besar, seperti yang tersedia pada Galaxy Z Fold 3.